Balatidar di Kopdar Blogger Nusantara 2013


Para sedulur semua, tahukah Anda komunitas blogger manakah yang memiliki rekor kopdar paling sering? Meskipun MURI belum mencatatnya, komunitas yang satu ini tidak lagi dalam hitungan bulan, minggu, hari ataupun jam selalu kopdar. Bahkan setiap detik, milidetik, nanodetik, ataupun pikodetik, komunitas ini tetep kopdar! Ahh, jangan bercanda lah! Tahu jawabannya? Hmm, tidak tahu? Mau saya kasih tahu? Ya, komunitas itu berna KOPDAR, Komunitas Pendekar Tidar. Komunitas ini merupakan komunitas barisan blogger di Magelang, jawa Tengah. Percaya kan sekarang?

Jogloabang10 Jogloabang2

Semenjak era jaya-jayanya interkom maupun radio komunitas, kopdar diartikan kopi darat. Artinya berjumpa langsung dengan seseorang yang sebelumnya telah sering berinteraksi di udara alias melalui saluran komunikasi secara tidak bertatap muka langsung. Namun demikian, di era internet yang menggantikan interkom saat ini, ada salah satu Balatidar yang pada saat awal bergabung di Komunitas Blogger Magelang, mengira bahwa kopdar merupakan kependekan dari Komunitas Pendekar Tidar. Pendekar Tidar merupakan nama komunitas blogger yang masih eksis di Magelang Raya.

Kopdar selanjutnya menjadi adat dan tradisi di tengah kalangan para onliner. Interaksi persahabatan di dunia maya, baik melalui blog, facebook, twitter, dan media yang lain senantiasa dianggap belum lengkap jika tidak sesekali disertai dengan perjumpaan langsung di darat yang disebut sebagai aktivitas kopdar tadi. Kopdar jelas semakin mempererat tali persahabatan dan persaudaraan yang sebelumnya telah terjalin, bahkan dengan sedulur baru yang dikenal pada saat kopdaran berlangsung.

Agenda kopdar, dimanapun dan kapanpun senantiasa menjadi momentum yang selalu ditunggu-tunggu. Balatidar Magelang yang di masa-masa akhir semakin jarang gethukan alias glenak-glenik methuk malem mingguan di Ringin Tengah Alun-alun Kota Magelang tentu sangat mendambakan kesempatan berkopdar ria, termasuk lintas komunitas blogger. Beberapa catatan kopdaran akbar blogger yang pernah diikuti perwakilan Balatidar diantaranya Wisata Blogger 2009 di Wonosobo, Pesta Blogger 2009 di Jakarta, Amprokan Blogger 2010 di Bekasi, Solo Online Lan Offline 2010 di Surakarta, Miladeblogger Bekasi 2010, Muktamar Blogger dan Pesta Blogger 2010 di Jakarta, KTT ASEAN 2011 di Bali, Kopdar Blogger Nusantara 2012 di Makassar, hingga pagelaran ASEAN Blogger Festival 2013 di Surakarta dan masih banyak event kopdar akbar yang lainnya.

Tembi4Dari beberapa catatan jejak partisipasi kopdar di berbagai daerah tersebut mengindikasikan bahwa semangat paseduluran Balatidar memang luar biasa, bahkan patut diacungi jempol. Maka ketika mendengar wisik tentang akan digelarnya Kopdar Blogger Nusantara III yang akan dihelat di Jogja dari beberapa teman dan sosial media, Balatidarpun langsung merapatkan barisan untuk turut nggruduk ke Jogjakarta. Jarak Magelang dan Jogja yang sangat dekat tentu saja membuat sedulur-sedulur Balatidar bertambah semangat dan antusias. Berhubung Pangkopdar Nahdhi sedang sibuk makaryo di bumi Betawi, maka tugas woroworo untuk sementara waktu diambil alih ke tangan Gus Mul. Akhirnya barisan Balatidar siap mendukung dan menghadiri Kopdar Blogger Nusantara 2013 yang digelar 30 November-1 Desember 2013 di Jogjakarta dengan semboyan “Blogger Nusantara, Blogger Istimewa”.

Keberadaan Balatidar yang sudah mencar-mencar di berbagai daerah menjadikan keberangkatan ke Jogja juga tidak sekaligus secara bersama-sama. Ada sebagian sedulur yang berangkat dari Magelang, dari Jakarta, bahkan ada yang memang sudah menetap di Jogja karena sedang menempuh studi. Waktu kedatangan di Jogjapun juga beragam, ada yang Jumat sore sudah merapatke drop point, ada yang Sabtu dinihari tiba dengan kereta, ada yang Sabtu pagi berangkat naik bus dari Soekarno-Hatta, ada juga yang mendarat di Terminal Giwangan.

Jogloabang4 Jogloabang3

Gus Mul dan Pak Gun tercatat sebagai Balatidar yang paling awal tiba di Kota Gudeg. Saya sendiri baru saat Subuh di Sabtu pagi merapat di penginapan Prawirataman. Siang sedikit barulah Ivan, kemudian Nahdhi juga nongol di Prawirataman. Adapun Muhlisin, Arif, Deny, Rizki, Reza, dan Kang Ikhsan langsung ketemuan di Pendopo Jogloabang. Namun demikian, tanpa mengurangi kekompakan dan rasa kebersamaan, yang jelas tujuan akhir dari para Balatidar tersebut hanyalah satu tujuan, yaitu Kopdar Blogger Nusantara.

Setelah masing-masing Balatidar melakukan registrasi di meja panitia, baru satu per satu dari kami menempati barisan kursi yang berdekatan dan berkumpul bersama. Dari awal pembukaan acara, mendengarkan uraian dari berbagai narasumber, menikmati aneka suguhan pentas seni dan hidangan snack-makan siang yang seadanya, sedulur-sedulur Balatidar nampak sangat antusias mengikuti rangkaian acara di Jogloabang. Beberapa muka baru memang masih terlihat canggung untuk berbaur dengan para blogger dari daerah lain, tetapi ada juga yang sudah ngobrol naglor-ngidul dan ketawa-ketiwi berkelakar dengan kenalan blogger baru.

Jogloabang8 Gus Mul Ucul

Diantara barisan Balatidar, tentu saja perhatian beberapa blogger tertuju kepada Gus Mul yang tengah tenar akibat ulah utak-atik photoshopnya dengan anggota JKT48. Beberapa blogger senior bahkan secara khusus menyambangi Gus Mul. Kamipun terlibat perbincangan yang sangat seru seputar asal-muasal Gus Mul menjadi seleblogger.

Nah tatkala seorang blogger dari Bentang Pustaka juga sempat merapat ke Gus Mul, secara spontan timbul ide untuk “menaikkan” Gus Mul ke atas panggung. Lha iyalah, sosok Patih Dobleh Kencono ini kan jago dengan postingan banyolan yang sarat lawakan-lawakan cerdas nan bernas. Bahkan iapun pernah memiliki jam terbang dalam Stand Up Comedy di Kota Gethuk. Maka dibisikkanlah kepada Mbak MC untuk menghelat Gus Mul naik ke atas pendopo Jogloabang. Bukannya PD dengan kesempatan yang diberikan Mbak MC, Gus Mul justru lari sipat kuping meninggalkan kalangan kami. Ketika kami mencoba untuk mengejar, justru Gus Mul telah hilang ditelan bumi. Kejadian tersebut benar-benar membuat perut kami kesakitan menahan tawa lucu yang lebih lucu daripada lawakan di atas panggung Stand Up Comedy-nya sendiri. Mungkin inilah cara Gus Mul melawak dengan gaya yang sangat berbeda dibandingkan lawakan konvensional yang pernah tampil di layar tv sekalipun.

Jogloabang7Tatkala sepanjang siang hingga sore hari para peserta kopdar akbar merasa jenuh dan lelah oleh suasana acara, panitia sempat menawarkan pilihan untuk mengikuti Tour de Jogja alias jalan-jalan di beberapa titik Kota Jogja. Dengan antusias, melalui perwakilan, Balatidar sepakat untuk turut bergabung dalam Tour de Jogja yang katanya akan diberangkatkan pada pukul 16.00. Tunggu punya tunggu hingga jam 17.00; 18.00; bahkan 19.00, angkutan transportasi yang dijanjikan tidak kunjung nampak dan tidak ada pemberitahuan atau pengumuman apapun dari panitia. Akhirnya suasana jenuh kembali merayapi kami. Selepas Maghrib, kamipun kemudian membuat kalangan tersendiri dan mulai membanyol berbagai lelucon yang dipimpin Gus Mul sang dagelan kethoprak.

Pada saat bersamaan di area pentas seni sedang dipergelarkan jathilan kreasi baru dari Gunung Kelir yang menampilkan para jawara dadung abang dan pasukan jaran kepang yang dikendari para prajurit putri. Di tengah keasyikan menikmati sajian jathilan, tersebar kabar bahwa bus sudah datang. Kamipun bermaksud untuk segera naik ke bus dan langsung menuju Desa Tembi di Bantul. Bukan soal apa-apa, badan sudah terasa sangat lelah dan ingin segera lelap dalam mimpi. Tour de Jogja tidak menarik minat hati karena hari sudah terlampau malam.

Sejam lebih kami bersama barisan blogger yang lain menunggu godot di dalam bus yang diparkir di tengah jalan bulak dusun. Mengatasi kejenuhan lama menunggu, Gus Mul kembali beraksi dengan banyolan-banyolan yang membuat seisi bus tertawa ger-geran sepanjang waktu. Dengan nada canda Gus Mul selalu menawarkan bus kepada para peserta yang sedang melintas dan mencari bus yang kosong, “Nek untuk mbak-mbak masih kosong, hayuk-hayuk naik!” Sebaliknya ia dan Nahdhi bersepakat jika yang mencari bus kosong laki-laki maka harus menjawab bahwa bus sudah penuh. Dasar jombloabang!

Jogloabang4Jogloabang6

Akhirnya setelah sempat terjadi insiden dengan para pemuda dusun, buspun melaju menuju Desa Wisata Tembi. Saking lelah dan ngantuknya, banyak diantara para sedulur blogger yang terlelap selama perjalanan menuju Tembi. Hingga pada saat tiba di Tembi, sang bapak sopir berteriak membangunkan kami. Di Tembi, kami dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil untuk menginap di rumah warga yang telah disetting menjadi home stay. Balatidarpun berpisah menuju home stay masing-masing.

Hari ke dua Kopdar Blogger Nusantara diisi dengan pertandingan olah raga bersama rekan-rekan dari Komunitas Difabilitas. Acara di hari itupun dibuka di Pendopo Gamelan yang berada di sisi depan Griya Tembi. Menjelang sedikit siang, peserta kopdar akbar bergerak menuju Pendopo Sentono untuk menggelar acara sarasehan mengenai tradisi dan nilai kearifan lokal. Acara yang dipandu Eyang Anjari ini menampilkan narasumber dari Komunitas Anggara Kasih dan Komandan Pengangguran Total, serta pengelola Jogjaupdate.

Nol KM Gedung Agung

Acara sarasehan berlangsung seru hingga tengah hari yang diselingi santap nasi sayur kacang tholo yang dilengkapi lauk tahu dan krupuk legendar. Para peserta nampak lahap menyantap makan siang yang dipincuk dengan daun pisang tersebut. Bukan apa-apa dan karena menunya sangat lezat, tetapi sangat kelihatan bahwa para blogger sudah sangat kelaparan dan kehausan di siang yang cukup terik tersebut.

Akhirnya sekitar pukul 14.00 siang acara Kopdar Blogger Nusantara 2013 “Blogger Nusantara, Blogger Istimewa” ditutup dengan pembagian sertifikat dan foto bersama. Tentu saja dalam kesempatan tersebut Balatidar juga turut nimbrung dalam hiruk-pikuknya para blogger yang antusias bergaya di depan kamera foto.

VredebergSelepas dari Desa Tembi, sedulur Balatidar memutuskan untuk turut bus yang menuju Titik Nol Kilometer Jogja. Di sana kami menikmati saat-saat terakhir di Jogja dengan jalan-jalan menikmati suasana sore hari di seputaran Gedung Agung, Benteng Vredeberg, dan sepanjang trotoar Malioboro. Menjelang pukul 17.00 kamipun satu per satu berpisah. Beberapa Balatidar kembali menuju Magelang dengan bus melalui Jombor. Sedangkan saya sendiri kembali ke Tanah Betawi dengan Kereta Senja Utama Jogja melalui Stasiun Tugu.

Hmmm…..Kopdar Blogger Nusantara di Jogja memang istimewa. Demikian halnya blogger Balatidar juga Blogger yang istimewa. Moga semakin bertambah semangat untuk terus ngeblog dan meng-go blog-kan Magelang tercinta.

Dan inilah sedulur-sedulur Balatidar yang sempat terdaftar untuk merapat di Kopdar Blogger Nusantara 2013 di Jogjakarta:

Arif Wahyu Nugroho http://arifwahyu.com/
Agus Mulyadi http://gusmul.com/
M.Jengki tomiyanto http://nikitomi.com/
Sufyan Abdul Aziz http://sufyanaz.malhikdua.com/
Ikhsanudin http://ikhsan.web.id/
Ivan Purnawan http://ngaos.com/
Nanang Triagung http://sangnanang.wordpress.com/
Muh Nahdhi Ahsan http://afanasyevich.wordpress.com/
Silvira Nurwidhiana http://mariovira.blogspot.com/
Adnan Resa Fahroni http://magelangonline.com/
Anggun Andy http://andy.kinjeng.net/
Adiyati Nur Afifah http://ann-aditya.blogspot.com/
Ahadi Bagus Harismanhttp://tripdi.com/
Reza Pragita Daza http://erphidi.blogspot.com/
Rizki Amalia Haryanti http://amaliarizki.com/
Muis Mulya Sari http://mbakmiu.wordpress.com/
Ahmad Suyudi http://percikpuisi-yoedi.blogspot.com/
Muhlisin http://muhlisin.com/
Andriyan ertiana Budi http://andriyanertiana.blogspot.com/
Desmira Feri Susanti http://desmiraferi.blogspot.com/
Thoyyib Rizqi Fuadi http://thoyyibrizqi.pw/
Gunawan Julianto http://www.TlatahBocah.org/

3 tanggapan untuk “Balatidar di Kopdar Blogger Nusantara 2013”

    • yoi mas, tahun depan turut gabung mas….banyak juga kok perwakilan sedulur blogger dari luar Jawa